Indosat Rangkul Potensi Anak Muda Melalui Indonesia Creator Hub

Indosat Rangkul Potensi Anak Muda Melalui Indonesia Creator Hub

Indosat Rangkul Potensi Anak Muda Melalui Indonesia Creator Hub

Surabaya, Kabarindo - Indosat Ooredoo Hutchison kembali menghadirkan Indonesia Creator Hub (ICH), sebuah inisiatif yang bertujuan memberdayakan potensi anak muda Indonesia menjadi kreator konten.

Setelah diadakan di Jabodetabek dan Manado tahun lalu, kali ini ICH hadir di Universitas Airlangga, Surabaya, melalui kegiatan edukatif, workshop dan kolaborasi dengan para influencer inspiratif. ICH terus memperluas kehadirannya untuk mendukung ekosistem kreator berdampak serta menyuarakan ide mereka, hingga membuka peluang karir di industri kreatif.

Industri kreatif digital Indonesia terus berkembang pesat, didorong oleh semangat dan inovasi para kreator muda yang semakin aktif di berbagai platform digital. ICH memberikan kesempatan bagi para peserta untuk mengembangkan kemampuan mereka dalam menciptakan konten berkualitas yang dapat memperkaya perjalanan karir mereka setelah menyelesaikan pendidikan.

Fahd Yudhanegoro, EVP–Head of Java Circle Indosat Ooredoo Hutchison, mengatakan di dunia yang terus berkembang dengan cepat ini, hampir setiap orang membawa perangkat di tangan mereka. Apapun yang dilakukan, setiap momen terekam dan langsung dibagikan ke publik di media sosial.

“Indonesia memiliki jumlah anak muda yang luar biasa potensial. Melihat hal ini, Indosat berkomitmen untuk memberdayakan mereka menjadi kreator konten, sehingga dapat menyalurkan bakat mereka. Indosat ingin memastikan setiap individu memiliki kesempatan yang sama untuk berkarya, sehingga berkontribusi dalam memajukan industri kreatif digital di Indonesia,” ujarnya pada Jumat (12/9/2025).

Berdasarkan data dari Indonesia Creator Marketing Report 2025, lebih dari 500 kreator konten aktif berkarya di sejumlah media sosial, termasuk Instagram, YouTube, TikTok, Twitter (X) dan Facebook. Banyak di antara mereka memiliki talenta, namun juga menghadapi berbagai tantangan, antara lain sifat konten influencer yang cenderung repetitif, kurangnya kebebasan berkreasi akibat tuntutan algoritma, dan minimnya dukungan finansial.

Para kreator membutuhkan ruang untuk menampilkan karya mereka, Indosat memberikan akses kepada mahasiswa di seluruh Indonesia untuk mengembangkan keterampilan mereka dengan memberikan pengalaman langsung dari influencer serta akses ke komunitas yang mendukung. Indosat juga memberikan kesempatan untuk menghasilkan karya di Kuala Lumpur tanpa biaya, untuk memperluas jangkauan di tingkat global.

Lastiko Endi Rahmayanto, SS., M.Hum. plt. Direktur Direktorat Pengembangan Karir, Inkubasi Kewirausahaan, dan alumni Universitas Airlangga, mengatakan fokus Unair saat ini menjadi Enterpreneur University.

“Sekitar 8%-13% mahasiswa kami ketika lulus itu bekerja sebagai wirausaha, di antaranya menjadi content creator. Target untuk mencetak lebih banyak wirausaha lewat ICH merupakan salah satu pintu masuk agar hal tersebut dapat terwujud. Harapan kami, Indosat bisa terus berperan aktif di dunia digital pada khususnya dan dunia kreatif pada umumnya,” ujarnya.

Hadirnya ICH di Surabaya membuat kreator muda memperoleh pengetahuan dari influencer berpengalama, seperti cara mengoptimalkan konten di media sosial dan bagaimana menyusun konten agar meningkatkan visibilitas, misalnya di Instagram. Para peserta juga mendapatkan merchandise eksklusif dan sertifikat, yang dapat menjadi nilai tambah dalam perjalanan karir mereka. Dengan upaya ini, diharapkan semakin banyak anak muda Indonesia yang terinspirasi untuk menjadi konten kreator sukses, sekaligus memberikan dampak positif bagi masyarakat melalui unggahan kreatif mereka.

Indosat berkomitmen untuk mengeksplorasi potensi generasi muda dengan memberikan pengalaman kreatif secara langsung, yang membuka peluang bagi mereka untuk memperkuat keterampilan. Langkah ini dapat mempercepat inovasi serta mendorong kemajuan industri kreatif digital di berbagai wilayah.

Bergabung dengan ICH memberikan banyak kesempatan berharga bagi para kreator muda, mulai dari tampil di depan publik, membangun jejaring dengan sesama kreator dan berkolaborasi di platform media sosial. Para peserta juga berkesempatan untuk terlibat dalam project kolaborasi dengan brand ternama, meliputi exposure yang berpotensi ditampilkan di platform ICH.

Foto: istimewa