Jakarta E-Prix 2025 Siap Mengaspal: Formula E Tingkatkan Gairah Ekonomi dan Reputasi Global Ibu Kota
KABARINDO, JAKARTA — Jakarta bersiap kembali menjadi sorotan dunia melalui ajang balap mobil listrik internasional Formula E. Persiapan menuju Jakarta E-Prix 2025, yang akan digelar di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, pada 21 Juni 2025, telah mencapai progres signifikan hingga 90 persen.
“Dalam waktu dekat, seluruh sarana dan prasarana akan selesai. Semua akan melalui proses inspeksi ketat oleh tim kami demi menjamin acara berjalan lancar dan aman,” ujar I Gede Adi Adnyana, Direktur Bisnis & Operasional PT Jakarta Propertindo, saat meninjau langsung kesiapan lintasan pada Selasa (10/6/2025).
Adi menekankan, kesuksesan Jakarta dalam menyelenggarakan Formula E menjadi bukti nyata bahwa ibu kota mampu menangani event berskala internasional. Lebih dari sekadar balap mobil, Jakarta E-Prix menjadi bagian dari perjalanan kota menuju status Kota Global sekaligus menyongsong HUT ke-500 Jakarta.
Tahun ini merupakan kali ketiga Jakarta menjadi tuan rumah Formula E. Setiap penyelenggaraan membawa peningkatan signifikan, seiring dengan evolusi teknologi balap dari tahun ke tahun. Dari sisi performa kendaraan, perubahan besar tampak pada mesin dan sasis mobil.
“Mobil balap Formula E kini mampu melesat dari 0 hingga 100 km/jam hanya dalam waktu 1,86 detik. Ini menunjukkan betapa majunya teknologi yang digunakan,” jelas Adi.
Jakarta E-Prix 2025 akan diikuti oleh 22 tim dan 11 pembalap internasional, menjadikannya salah satu ajang paling dinanti di kalender balap dunia. Diselenggarakan hanya beberapa hari menjelang ulang tahun Jakarta, ajang ini diperkirakan akan disiarkan ke 170 negara, memperluas eksposur global ibu kota Indonesia.
Antusiasme publik pun sangat tinggi. Dari total kuota lebih dari 20.000 tiket, hingga saat ini lebih dari 10.000 tiket telah terjual. Hal ini menunjukkan tingginya minat masyarakat terhadap Formula E, baik dari sisi olahraga, hiburan, hingga kebanggaan menjadi bagian dari perhelatan dunia.
Tak hanya menghadirkan hiburan berkelas internasional, Formula E juga memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi Jakarta. Sektor UMKM hingga perhotelan merasakan manfaat langsung dari penyelenggaraan ajang ini.
“Formula E bukan hanya soal olahraga dan hiburan, tetapi juga menjadi penggerak roda ekonomi. Beberapa hotel di kawasan Jakarta Utara telah penuh, dan ini tentu berdampak positif terhadap peningkatan pendapatan daerah, termasuk dari sektor pajak,” tutup Adi.
Dengan dukungan berbagai pihak dan semangat kolaborasi, Jakarta E-Prix 2025 diharapkan tak hanya menjadi panggung adu kecepatan, tetapi juga etalase kemajuan kota yang semakin siap menatap masa depan sebagai pusat urban dan inovasi global. Foto; Orie Buchori/Kabarindo.com
Comments ( 0 )