Menuju Indonesia Emas, Ketua MPR RI Apresiasi Peran Ponpes Siapkan SDM Unggul

Kabarindo, Batang- Pondok Modern Tazakka menggelar Silaturahmi Akbar, Buka Puasa Ramadhan dan Sholat Tarowih bersama Ketua MPR RI H. Ahmad Muzani, di Bandar Batang Jawa Tengah, 9 Maret 2025

Pimpinan Pondok Modern Tazakka KH. Anizar Masyhadi, MA dalam sambutannya menyampaikan bahwa acara dimaksudkan sebagai wadah berkumpulnya seluruh elemem umat Islam, acara rutin tahunan yang diadakan sejak tahun 2009 tersebut, dihadiri 4500 orang: Ulama, pimpinan pondok pesantren, rektor perguruan tinggi Islam, pimpinan ormas Islam, imam dan khotib masjid, tokoh masyarakat, santri dan walisantri.

Hadir pada acara tersebut antara lain: Wakil Bupati Batang H. Suyono (yang mewakili Bupati Batang sedang umroh), Wakil Menteri Pertanian RI Sudaryono, Ketua Baznas RI Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA, Kepala BPKH Dr. Fadhlul Imansyah, Wakil Komisi VIII DPR RI H. Abdul Wachid, Kakanwil Kemenag Jateng Dr. Saiful Mujab, Rektor UIN Walisongo Prof. Dr. Nizar, M.Ag, Rektor UIN Gus Dur Prof. Dr. Zainal Mustakim, Pengurus ASFA Foundation Irjen Pol (Purn) Mas Guntur Laupe, Ketua Umum Kospin Jasa H. Andi Arslan Djunaid, Presiden Pengasuh Pondok Pesantren Indonesia Dr. KH. Tata Taufiq, Ketua Forum Silaturahim Gus (Kiai Muda Jateng) KH. Akhomadhien Sofa dan Forkompimda Batang.

Dalam amanatnya,  Ahmad Muzani menyampaikan pentingnya peran pesantren yang sangat nyata dirasakan oleh bangsa Indonesia dalam menyiapkan SDM unggul untuk menuju Indonesia Emas 2045.

Muzani menegaskan, bahwa  untuk menyiapkan generasi emas diperlukan sinergi antara pemerintah dengan seluruh elemen bangsa, salah satunya pondok pesantren.

"Program makan siang bergizi yang dicanangkan oleh Presiden RI Prabowo Subianto dimaksudkan agar anak-anak bangsa Indonesia tumbuh berkualitas secara fisik dan keilmuan", tegas Muzani

Muzani memuji peran Tazakka, yang nyata-nyata secara aktif ikut mendidik generasi muda bangsa Indonesia memiliki kecerdasan yang unggul dan akhlaq yang baik.

Senada, Wakil Bupati Batang Suyono membenarkan bahwa untuk membangun generasi muda yang tercerdaskan dan mampu berkompetisi, diperlukan daya dukung yang kuat kepada lembaga pendidikan. Suyono mengapresiasi pesantren Tazakka yang telah menjadi salah satu icon penting di Kabupaten Batang.

"Dalam poin ke-8 visi misi Bupati dan Wakil Bupati Batang, kami menjadikan Kecamatan Bandar sebagai Kota (Destinasi) Pendidikan", tegas Suyono

Sementara Ketua Baznas RI Prof. Noor Achmad menggarisbawahi bahwa salah satu pilar kemajuan bangsa adalah pendidikannya yang maju

Prof Noor mengapresiasi peran-peran penting Pimpinan Tazakka KH. Anang Rikza dan KH. Anizar Masyhadi, dalam menggerakkan percepatan dan pengembangan SDM unggul yang berbasis pada penguatan pesantren.

Penutup, Pimpinan Pondok Modern Tazakka KH. Anang Rikza dalam tausiahnya menyampaikan bahwa umat Islam harus bersatu, berdiri diposisi yang sama dalam memandang masa depan bangsa Indonesia.

Kiai Anang mengingatkan, bahwa dalam membangun masa depan bangsa, harus meninggalkan ego kelompok dan perdebatan perbedaan-perbedaan yang tidak prinsip, "mari bersama sama membangun bangsa Indonesia yang kuat", tegas Kiai Anang.

Pantauan media, nampak ribuan kaum muslimin melaksanakan buka puasa bersama dan diakhiri dengan sholat tarowih yang dipimpin oleh Pimpinan Pondok Modern Tazakka KH. Anang Rikza Masyhadi, MA., Ph.D.

Acara juga disemarakkan dengan pengobatan dan cek kesehatan gratis serta donor darah.