Peduli Alam Lewat Seni, ICAD ke-15 Tampilkan Hasil Karya Industri Kreatif

Pameran tahunan Indonesia Contemporary Art & Design (ICAD) kembali digelar di Grand Kemang Hotel, Jakarta Selatan. Mengusung tema “Interconnected Dimensions”, acara ini menghadirkan karya seni dan desain yang menggambarkan hubungan manusia, alam, dan teknologi dalam kehidupan modern. 

Pameran ini akan berlangsung hingga 09 November 2025, terbuka untuk umum. Tiket masuk dengan harga terjangkau, sehingga banyak pengunjung yang datang untuk melihat lebih dekat pameran ini. Bagi mereka, ICAD bukan sekedar pameran, tetapi tempat untuk mencari inspirasi dan melihat perkembangan dunia kreatif Indonesia.

Dikutip dari Siaran Berita, Kamis (30/10/2025) ICAD pada tahun ini menampilkan puluhan karya dari seniman dan desainer lokal, dengan pendekatan modern yang beragam. Setiap karya disusun secara tematik agar pengunjung dapat merasakan perjalanan ide dari setiap seniman. 

Mulai dari instalasi interaktif yang bisa disentuh pengunjung, karya berbasis teknologi, hingga produk desain yang memanfaatkan bahan daur ulang.

Tema “Interconnected Dimensions” diangkat untuk menggambarkan antar hubungan manusia dengan alam dan teknologi. Kurator ICAD 2025 menjelaskan bahwa tema ini lahir dari keresahan terhadap kehidupan modern yang serba cepat dan digital. 

Selain menampilkan karya seni, ICAD juga menghadirkan berbagai kegiatan pendukung seperti talkshow, workshop, dan sesi diskusi terbuka yang diisi oleh seniman dan pelaku industri kreatif. Kegiatan ini menarik banyak mahasiswa yang ingin belajar langsung tentang praktik seni modern dan peluang karier di bidang desain.

Pihak penyelenggara menyebutkan bahwa ICAD bukan hanya pameran, tetapi juga ruang kolaborasi antara seniman, desainer, dan masyarakat. Tahun ini, sejumlah seniman muda juga dilibatkan untuk menampilkan karya perdana mereka. (Karmila)