Persis Solo Makin Gembos setelah Juara Liga 2, Kali Ini Ditinggal Abduh Lestaluhu dan Eky Taufik

KABARINDO, BALI - Rampungnya playoff Liga 2 beberapa waktu lalu ternyata menjadi momentum emas bagi beberapa klub untuk melakukan pendekatan dengan beberapa klub kasta kedua Indonesia tersebut.

Salah satu klub yang menjadi korban karena pemainnya laris diburu pada bursa transfer kali ini adalah Persis Solo.

Setelah memenangkan gelar jawara Liga 2, satu per satu pemain kunci Laskar Samber Nyawa justru pindah klub pada bursa transfer kali ini.

Pasca Fabiano Beltrame dan Sandi Darma Sute hengkang ke Arema, kali ini giliran Muhammad Abduh Lestaluhu dan Eky Taufik Febriyanto yang cabut ke Bali United

Dua pemain Persis Solo yang baru saja menjuarai Liga 2 2021 ini resmi bergabung dengan skuad Serdadu Tridatu untuk menambah komposisi skuad asuhan Stefano Cugurra.

Baca Juga: Usai Antar Persis Solo ke Liga 1,  Fabiano Beltrame dan Sandi Sute Langsung Pindah ke Arema FC

 Kedua pemain ini akan membantu memperkuat lini pertahanan Serdadu Tridatu dalam mengarungi 17 laga kedepan menyelesaikan kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia musim ini. Hal ini dikonfirmasi oleh Chief Executive Officer Bali United, Yabes Tanuri.

“Benar, Eky Taufik dan Muhammad Abduh Lestaluhu yang baru saja menorehkan prestasi sebagai jawara Liga 2 bersama Persis Solo, resmi dipinjamkan untuk memperkuat Bali United. Sebagaimana keduanya telah memberikan kontribusi yang besar bagi Persis, diharapkan mereka juga dapat memberi angin segar untuk Serdadu Tridatu sekaligus menambah jam main mereka di musim ini sebelum Liga 1 musim depan dimulai,” ungkap Yabes Tanuri.

Fabiano Beltrame dan Sandi Sute ke Arema

Sebelum Muhammad Abduh Lestaluhu dan Eky Taufik Febriyanto, Persis Solo juga kehilangan sosok Fabiano Beltrame dan Sandi Darma Sute pada bursa transfer.

Resmi diperkenalkan kepada publik pada Selasa (4/1/2022), Fabiano dan Sandi Sute yang sebelumnya sama-sama membela Persis Solo di Liga 2 ini langsung bergabung ke Arema FC dengan status pinjaman hingga akhir musim. 

Presiden Klub Arema FC, Gilang Widya Pramana menegaskan komitmennya dalam membawa Singo Edan bersaing di perebutan gelar juara kompetisi musim ini.

Perekrutan Fabiano dan Sandi Sute sesuai dengan kebutuhan tim dan rekomendasi tim pelatih Arema FC. Keduanya pun sudah bergabung mengikuti latihan bersama Dendi Santoso dkk. 

“Kami mendapatkan rekomendasi dari tim pelatih, dan kami menindaklanjutinya. Usai final Liga 2, upaya rekrutmen keduanya kami intenskan. Alhamdulillah klub lamanya dan pemain bersangkutan memutuskan berjodoh dengan Arema FC,” ungkap Gilang.

Sosok Fabiano bukan sosok yang asing bagi Arema FC. Karena ia pernah memperkuat Arema pada tahun 2015 lalu. Serta berhasil mempersembahkan beberapa trofi pra musim untuk klub berlogo singa mengepal.

Sementara Sandi Sute dikenal sebagai gelandang yang energik serta sarat pengalaman. Ia pernah mengantar Persija Jakarta menjadi kampiun Liga 1 2018 dan turnamen pra musim Piala Presiden 2018. 

“Kami optimistis keduanya segera padu dengan karakter Singo Edan di bawah arahan pelatih Eduardo Almeida,” pungkasnya.

Sumber/Foto: baliutd.com