Sean Gelael Berjuang dari Barisan Belakang
Pendeknya outer track Bahrain International Circuit menjadi salah satu penyebab ketatnya babak kualifikasi terakhir Kejuaraan FIA Formula 2 2020 pada Jumat (4/12).
Selisih waktu sedikit saja bisa menyebabkan seorang pebalap terlempar jauh dari posisi ideal. Mick Schumacher, pimpinan klasemen sementara dan kandidat juara F2, terpaut hanya 0,5 detik dari Yuki Tsunoda yang meraih pole, tapi posisinya berselisih 17 grid. Mick terdampar di P18.
Begitu juga dengan Sean Gelael. Pebalap Team Jagonya Ayam ini tidak membuat kesalahan, hanya karena trek pendek sehingga traffic terjadi, dia mesti start dari P22 walau selisih waktunya dengan Tsunoda hanya satu detik.
Tentu posisi start itu jauh dari apa yang diharapkan seorang Sean. Tekadnya untuk meraih hasil bagus belum apa-apa sudah terkendala gap besar di grid.
Insiden dan traffic (trek dipadati mobil) adalah pemandangan utama di kualifikasi F2 Seri Sakhir.
Digelar pada malam hari dan walau aspal sudah berlumur sisa karet ban Pirelli karena mobil-mobil F1 baru menyelesaikan free practice sehingga grip tercipta, tetap saja kesalahan terjadi.
Luca Ghiotto (Hitech GP) melintir dan menyebabkan sesi dihentikan sementara. Menjelang berakhir, Mick memaksa menyusul Roy Nissany (Trident) dan malah membuat keduanya bertabrakan hebat.
Problem lain adalah bumpy-nya Tikungan 6 yang banyak merugikan pebalap. Permukaan aspal nan bergelombang itu bisa jadi karena bagian luar layout tersebut baru kali ini digunakan.
"Kualifikasi yang sulit dan ketat. Kita lihat besok hasil maksimal apa yang bisa diraih," kata Sean.
Race 1 F2 Sakhir akan disiarkan langsung via livestraming di www.sean-gelael.com
Jadwal F2 Sakhir
Sabtu, 5 Des
19.10 WIB: Race 1 (48 lap or 60' + 1 lap)
Comments ( 0 )