Semangat Kartini Modern, Perempuan Mampu Berkarir di Industri Konstruksi
Semangat Kartini Modern, Perempuan Mampu Berkarir di Industri Konstruksi
Surabaya, Kabarindo– Dunia konstruksi mungkin selama ini identik dengan helm proyek, sepatu safety dan lapangan yang panas berdebu. Tapi siapa bilang perempuan tidak bisa ambil bagian di dalamnya? Pada momen Hari Kartini ini, kita diingatkan kembali bahwa perempuan bisa berkarya di mana saja, termasuk di industri yang dulunya dianggap “bukan tempatnya perempuan.”
Saat ini, perempuan hadir di berbagai lini industri konstruksi. Mereka terlibat dalam strategi bisnis, mengelola proyek di lapangan, hingga menciptakan solusi kreatif di balik desain arsitektur. Banyak dari mereka yang telah membuktikan diri sebagai manajer proyek, insinyur, ahli pemasaran, bahkan pengambil keputusan yang membawa perspektif baru dalam membangun masa depan.
Salah satunya adalah Nyiayu Chairunnikma, Head of Marketing Semen Merah Putih, yang melihat perubahan ini sebagai hal positif.
“Dunia konstruksi kini menuntut lebih dari sekadar kekuatan fisik. Diperlukan pemikiran strategis, kreativitas dan sensitivitas terhadap perubahan tren untuk bisa memenangkan perubahan serta persaingan. Perempuan mampu menghadirkan itu semua. Kami tidak hadir hanya untuk mengisi peran, tapi juga menciptakan dampak,” ujarnya.
Menurut Ayu, sekarang bukan saatnya lagi mempertanyakan boleh atau tidak, melainkan waktunya memberi ruang dan kepercayaan. Karena perempuan mampu dan sudah membuktikan.
“Hari Kartini bukan sekadar perayaan, namun pengingat bahwa mimpi dan peran besar tidak ditentukan oleh gender. Di dunia konstruksi, perempuan bukan sekadar bisa masuk, namun bisa memimpin, menciptakan dan memberi dampak,” ujarnya.
Selamat Hari Kartini tanggal 21 April 2025 untuk semua perempuan yang terus melangkah, meski jalannya tidak mudah. Kita pantas ada di mana pun kita ingin berkembang, termasuk di dunia konstruksi.
Foto: istimewa
Comments ( 0 )