Gempa Laut Flores, PLN Sudah Pulihkan 194 Gardu yang Rusak
KABARINDO, FLORES - Sebanyak 194 gardu yang rusak akibat gempa Laut Flores kini sudah dipulihkan oleh PLN.
Hal itu diungkapkan oleh Executive Vice President Komunikasi Korporat dan TJSL PLN, Agung Murdifi.
Gempa bumi berkekuatan 7,4 magnitudo di Laut Flores menghancurkan gardu listrik di wilayah Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.
"Listrik di wilayah Pulau Adonara sempat mengalami padam akibat gempa namun sejak pukul 16.00 WITA, dari 194 gardu yang terdampak seluruhnya berhasil dinormalkan," ujar Agung.
Pasokan listrik di sana memang sempat alami gangguan, penyebabnya adalah setelah gempa bumi ada jaringan yang saling bersentuhan.
Sebanyak 38.085 pelanggan sempat merasakan dampaknya, meski kini sudah kembali dinormalkan oleh tim PLN di lapangan.
Kini Sudah Aman
Kini, pasokan listrik sudah aman dan tak akan ada pemadaman listrik di daerah sana.
Listrik di Pulau Flores dipasok dari beberapa tempat seperti PLTMG Rangko, PLTMG Maumere, PLTP Ulumbu, dan PLTS Wewaria.
Hanya PLTU Ropa yang dimatikan, sebabnya adalah kondisi permukaan air laut yang meningkat.
"Jadi kami bersyukur dampak gempa ini pada infrastruktur kelistrikan tidak parah dan personel di lapangan juga aman," kata Agung.
Sumber: Antara
Foto: Antara
Comments ( 0 )