NMAx Janggla Community Jakarta Gelar Maulid Agung Nabi Muhammad SAW, dihadiri Habaib dan Ulama Kondang Jakarta!

NMAx Janggla Community Jakarta Gelar Maulid Agung Nabi Muhammad SAW, dihadiri Habaib dan Ulama Kondang Jakarta!

JAKARTA,Kabarindo.com : Dengan tetap menjalankan protokol kesehatan yang cukup ketat, gelaran Maulid Agung Nabi Besar Muhammad SAW bersama Majelis Ta’lim NMAx Janggla Community pimpin H. Sulthan Adji Darmawan, pada selasa malam (26/10/2021) lalu berlangsung khidmat  

 

Bertempat di kediaman H. Sulthan Adji Darmawan di Jalan Dr. Radjiman Widyodingrat, Kp. Rawabadung, Jatinegara, Cakung, Jakarta Timur dihadiri ribuan jamaah. Mereka datang begitu antusias  karena kecitaannya yang mendalam terhadap Rasulullah SAW.

 

Lantunan sholawat yang dibawakan tim Hadroh serta siraman rohani yang disampaikan oleh para mubaligh Jakarta diantaranya KH. Syarif Matnajih, KH. Luthfi Zawawi, Ketua Forum Ulama dan Habaib Jakarta (FUHAB) dan KH. Nur Fadhillah menyentuh ruhani dan jiwa.

 

Nasehat nasehat, sejarah perjalanan Nabi hingga suri tauladan (akhlak) Nabi Muhammad SAW begitu renyah dipaparkan oleh 3 ulama kondang Jakarta tersebut. 

Seperti diungkapkan H. Sulthan Adjie Darmawan bahwa perayaan Maulid Agung Nabi Muhammad SAW ini menjadi salah satu momentum dan kecintaan umatnya. Walau umat yang saat ini tidak pernah bertemu dengan Nabi, namun kelak nanti akan diakui sebagai umatnya.

“Perayaan Maulid Agung ini sebagai rasa cinta kami kepada Nabi Muhammad SAW dan juga sebagai salah satu syiar Islam yang digalakan oleh Majelis NMax Janggla Community Jakarta. Tentunya dengan perayaan ini, banyak hikmah didapat dan semoga kita juga bisa meneladani sifat-sifat yang dimiliki oleh Rasulullah,” paparnya.

Hadir juga pada kesempatan ini, para alim ulama dan habaib diantanya Habib Ali bin Abdurrahman Al Habsyi (Kwitang), KH. Munahar Muchtar (Ketua MUI DKI Jakarta,, Ustadz Wawan Nur Fauzi (Guru Tetap Mejlis NMAx Janggla Community setiap malam Rabu di Uula Janggla), Ustadz Akri Patrio serta artis ibukota diantaranya pelawak Bang Burhan, Bang Kubil “Madit Musyawaroh” Hj. Tonah, Munaroh dan sebagainya.  Foto : Orie Buchori