Presiden IBSC : IBSC Telah Menjalin Komunikasi dengan Beach Soccer World Wide

Presiden IBSC : IBSC Telah Menjalin Komunikasi dengan Beach Soccer World Wide

KABARINDO, JAKARTA - Dalam rangka mengenalkan sepak bola pantai secara masif, Indonesia Beach Soccer (IBSC) siap membantu dan masyarakat atau komunitas yang ingin menggelar olahraga ini. IBSC sudah berpengalaman menggelar beberapa turnamen.

Presiden IBSC, Dr. Hinca I.P. Pandjaitan, SH, MH, ACCS menginginkan sepak bola pantai harus berkembang jadi olahraga prestasi di Indonesia. Sebab, FIFA telah mengajukan permintaan ke Komite Olimpiade Internasional (IOC) agar cabor ini dimasukkan ke Olimpiade 2028.

Oleh sebab itu, ia mengajak masyarakat untuk berkolaborasi dengan IBSC. Sebagai asosiasi resmi yang telah menjalin komunikasi dengan Beach Soccer World Wide (BSWW), IBSC sudah punya pengalaman menggelar berbagai event. PSSI harus perhatikan ini dan fokus untuk sepakbola pantai selain sepakbola konvensional dan futsal. Sepakbola Pantai.? Serahkan saja pada IBSC.

“Buat masyarakat atau komunitas yang ingin menggelar sepak bola pantai, bisa menghubungi dan kerja sama dengan IBSC,” tutur Hinca Pandjaitan saat diwawancarai khusus.

IBSC sebelumnya sukses menggelar kejuaraan di Lampung Selatan, Nusa Tenggara Timur dan Jakarta.

“IBSC ingin mengenalkan sepak bola pantai secara luas ke masyarakat agar bisa berkolaborasi dengan budaya setempat,” tutur Hinca yang dulu pernah menjadi Ketua Komdis PSSI.

“Kita juga punya Timnas sepak bola pantai yang sudah ikut Piala Asia jadi harapannya dengan kolaborasi bersama masyarakat bisa lahir bakat-bakat baru, dan kita semua harus sepakat timnas sepakbola pantai Indonesia harus jadi macam dunia mengingat Indonesia punya banyak pantai dan berpasir sebagai sarana utama walaupun masih banyak hal-hal teknis lain yang harus jadi perhatian,” imbuhnya.

Sepak bola pantai terhitung olahraga rekreasi karena memadukan berbagai unsur kehidupan di dalamnya. Dengan luasnya garus pantai di Indonesia, sepak bola pantai seharusnya tidak sulit dimainkan.

IBSC menjadikan Budaya, Pantai, Mangrove dan Sepakbola berjalan beriringan. Artinya, sepak bola harus menyatu dengan pantai dan budaya dan lingkungan setempat agar setiap masyarakat merasa memiliki pantai dan merawatnya.

Selain itu, sepak bola harus memberikan manfaat untuk masyarakat setempat dan pantai. Syukur-syukur lahir pemain potensial yang ke depan bisa membela Timnas Indonesia di event internasioal.