BI Jatim Gelar Amazing Rupiah Festival 2025, Dorong Masyarakat Lebih Cinta, Bangga dan Paham Rupiah
BI Jatim Gelar Amazing Rupiah Festival 2025, Dorong Masyarakat Lebih Cinta, Bangga dan Paham Rupiah
KABARINDO, SURABAYA – Perlakukan Rupiah dengan baik untuk menunjukkan bahwa kita masyarakat Indonesia Cinta, Bangga dan Paham Rupiah.
Hal itu ditekankan oleh Destry Damayanti, Deputy Gubernur Senior Bank Indonesia dalam Amazing Rupiah Festival 2025 yang berlangsung di Grand City, Surabaya, pada Sabtu (8/11/2025). Ia mengangkat topik Menjaga Kedaulatan Bangsa Melalui Rupiah & Ekonomi Berkelanjutan
Amazing Rupiah Festival 2025 diselenggarakan oleh Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur (BI Jatim) sebagai upaya mendorong masyarakat agar lebih Cinta, Bangga dan Paham Rupiah. Kegiatan ini dihadiri oleh sekitar 1.200 peserta termasuk dari tim penggerak PKK dan para kadernya dari Surabaya dan Sidoarjo yang merupakan ibu-ibu. Beberapa dari mereka datang bersama anak mereka.
Menurut Destry, kegiatan tersebut cocok untuk perempuan, karena perempuan terutama ibu-ibu, merupakan sosok yang penting dalam mengelola rumah tangga dan berbagai pengeluaran untuk kebutuhan sehari-hari.
“Ini momentum yang pas bagi ibu-bu, karena mereka yang mengatur urusan keuangan dan belanja. Ibu-ibu itu orang yang cermat berhitung,” ujarnya yang disambut tawa ibu-ibu di ruangan.
Destry melanjutkan, Indonesia sudah merdeka pada 1945, namun belum punya mata uang sendiri. Rupiah baru menjadi mata uang resmi Republik Indonesia dan satu-satunya yang berlaku di negara ini pada 1949.
Ia mengatakan, Program Cinta, Bangga dan Paham Rupiah yang dicanangkan oleh Bank Indonesia memiliki value yang kuat. Cinta Riupiah mengajak kita untuk selalu merawat Rupiah. Bangga Rupiah mengajak kita untuk bangga terhadap kedaulatan Rupiah sebagai mata uang resmi Indonesia dan mempergunakannya dalam transaksi sehari-hari.
“Sebagai warga Indonesia, kita harus bangga menggunakan Rupiah dan merawatnya dengan baik. Sayangnya belum semua orang menyadari bagaimana memperlakukan uang kertas Rupiah dengan layak. Masih diremas-remas, dilipat dan distaples sehingga rusak,” ujarnya.
Destry mengajak seluruh masyarakat untuk menghargai Rupiah, terus mencintainya dan merawatnya dengan baik.
“Sebagai warga Indonesia, ayo kita tunjukkan cinta dan bangga kita terhadap Rupiah,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur, Ibrahim, meyampaikan dalam sambutannya ada tiga kunci terkait dengan Amazing Rupiah. Pertama, kedaulatan Rupiah sebagai mata uang Republik Indonesia yang harus dijaga. Kedua, Rupiah memiliki desain yang indah seperti pemandangan alam dan gambar pahlawan. Ketiga, uang kertas Rupiah dicetak dengan standar keamanan yang tinggi sehingga sulit dipalsukan.
Ibrahim berharap, kegiatan tersebut dapat membantu meningkatkan literasi terkait Rupiah dan para peserta dapat menularkan literasi ini kepada keluarga maupun masyarakat.
“Diharapkan Amazing Rupiah Festival ini dapat membuat kita makin cinta, bangga dan paham Rupiah,” ujarnya.
Comments ( 0 )