Dear Jo Tayang 10 Agustus 2023

Dear Jo Tayang 10 Agustus 2023

PT TRIPAR MULTIVISION TBK (“MVP”) Rilis FILM LAYAR LEBAR DEAR JO (ALMOST IS NEVER ENOUGH)
 
KABARINDO, Multivision Tower, Jakarta-  Sebagai wujud nyata komitmen MVP untuk turut menyemarakkan industri 
perfilman Indonesia dan menyajikan hiburan berkualitas kepada masyarakat, MVP Pictures meluncurkan film layar lebar DEAR JO (Almost is Never Enough) garapan sutradara Monty Tiwa dan Lakonde yang sudah banyak menghasilkan karya film terbaik di Indonesia.

Film ini direncanakan akan 
mulai tayang di bioskop tanah air pada tanggal 10 Agustus 2023.

Its Surrogacy Movie pertama di Indonesia, istilah paling sederhananya 'Pinjam Rahim'. Tentu saja sarat kontroversial dan masih sedikit negara yang membolehkan alias legal.

Ada Irlandia, Ukrainia, Inggris, Belgia termasuk lokasi syuting di Azerbaijan yang tidak saja legal tapi saat syuting di 2019 saat Covid mendera, negara tersebut sangat banyak membantu.

Hal itu terungkap tadi sore, Senin (10/7) tidak hanya Monty Tiwa tapi bu Anita mewakili mr.Raam Punjabi.

"Menusuk, itu tepat karena surrogate mother isyu masih kontroversi apalagi kalau syutingnya di Indonesia. Nah thats why kembali ini jadi terobosan baru dari tiap karyaku, " seloroh Monty Tiwa.

Film berdurasi 100 menit ini dibintangi oleh Jourdy Pranata, Salsabilla Adriani, Anggika Bolsterli, Roy Sungkono, Widyawati, Mathias Muchus dan Azkya Mahira. Penulis skenario Nataya Bagya dan Monty 
Tiwa mengisahkan kisah cinta tentang Joshua (Jourdy Pranata) dan Maura (Salsabilla Adriani) yang penuh dengan cerita yang mengharukan dan pengorbanan.

Film ini semakin menarik dengan mengambil lokasi syuting di negara Azerbaijan dan kota Jakarta.
DEAR JO (Almost is Never Enough) adalah film layar lebar yang berkisah tentang Joshua dan Maura, pasangan suami istri muda, menikah dan bekerja di Baku, Azerbaijan. Meskipun sukses finansial, mereka merasakan kehampaan karena Maura tidak bisa hamil. Maura memiliki sahabat dekat bernama Ella, seorang single parent dari Indonesia yang juga tinggal di Baku. Ella tahu keinginan Maura untuk 
memiliki anak, dan mereka sepakat Ella akan menjadi surrogate mother.

Namun, saat Ella tengah hamil, 
Maura meninggal dalam kecelakaan tragis yang membuat Ella dan Joshua sangat terpukul dan kehidupan mereka menjadi berantakan
MVP memiliki komitmen untuk menyajikan hiburan dengan kisah-kisah yang inspiratif dan memiliki daya pikat yang kuat bagi penonton melalui karya sinematografi yang seru dan mendebarkan.

Direktur Utama MVP Whora Anita Ragunath menyampaikan, “MVP terus bekerja keras dengan semangat tinggi
untuk tetap menjadi pionir dalam menyajikan hiburan yang terbaik bagi masyarakat dan industri perfilman kita serta membawa film Indonesia ke kancah Internasional.”