Klarifikasi PN Jaksel Terkait Video Viral Ibu-ibu Diminta Keluar dari Ruang Sidang

KABARINDO, JAKARTA - Humas Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Haruno mengklarifikasi soal video viral yang menunjukkan seorang ibu-ibu yang ngamuk di ruang persidangan. 

Haruno menjelaskan bahwa wanita dalam video itu adalah istri dari salah seorang terdakwa bernama Arwan Khoti.

Insiden tersebut juga dijelaskan oleh Haruno tidak terjadi baru-baru ini, tetapi sudah tahun lalu.

"Jadi begini, ini yang viral ini istri terdakwa Mas, nama terdakwanya Arwan Khoti namanya, namanya Arwan Khoti, itu sudah putus tanggal 25 November 2021, sudah (putus vonis), sudah lama sudah 2 bulan yang lampau itu. Gitu ceritanya," kata Haruno, dikutip dari Detik.com Senin (31/1/2022).

Haruno sendiri mengaku sudah mengklarifikasi terkait video tersebut kepada majelis hakim.

BACA JUGA: 

Peluang Suzuki di MotoGP 2022, Joan Mir Tak Percaya Diri

"Iya intinya begini, saya sudah mengklarifikasi majelis serta satpam, ketika saya klarifikasi majelis 'barang bukti apa' (majelis hakim jawab) 'saya ndak tahu-menahu tentang itu, dan tidak ada barang yang hilang tentang barang bukti dalam berkas ini'," ujar Haruno.

"Ucapan ibu itu bagaimana-bagaimana pun apakah itu betul utuh atau potongan, majelis nggak tahu menahu itu dan barang bukti yang dimaksud itu jenisnya apa pun nggak tahu itu, karena tidak ada kehilangan," ucapnya.

Viral Video Ibu-ibu

Adapun sebelumnya viral seorang ibu-ibu tampak diminta keluar oleh petugas berseragam putih untuk keluar dari ruang sidang.

"Bu ini sedang pembacaan," kata salah satu petugas seperti dalam video yang beredar.

"Pembacaan saya mau lihat, kita sebagai masyarakat," jawab emak-emak tersebut.

Kemudian wanita itu meminta majelis hakim untuk menunjukkan dokumen bukti persidangan, tetapi petugas meminta wanta itu untuk diam.

Karena terus memaksa, petugas pun terpaksa mengeluarkan wanita itu ke luar ruang sidang. 

Setelah itu wanita itu terjatuh sembari merengek pada petugas.

"Nggak ada yang dorong, dia jatuh sendiri," sebut salah satu petugas dalam video tersebut.

Sumber Berita: Detikcom

Foto: Istimewa