Pertamina Jawa Tengah Persiapkan Kebutuhan Bakar Libur Nataru

KABARINDO, SOLO - PT Pertamina (Persero) Jawa Bagian Tengah (JBT) memastikan sudah menyiapkan kebutuhan bahan bakar untuk akhir tahun menyusul prediksi peningkatan permintaan dari masyarakat.

Area Manager Communication, Relations, and Corporate Social Responsibility (CSR) Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga Brasto Galih Nugroho melalui daring, Rabu mengatakan untuk menjawab proyeksi peningkatan konsumsi masyarakat, PT Pertamina Patra Niaga sudah menyiapkan seluruh fasilitas untuk beroperasi maksimum.

"Selain yang beroperasi reguler, layanan tambahan ini juga kami siapkan sebagai antisipasi terutama di jalur-jalur dan wilayah dengan proyeksi peningkatan konsumsi tertinggi, misalkan wilayah yang merayakan Natal, wilayah yang merayakan tahun baru, tempat wisata, dan jalur lintas utama," katanya.

Sejauh ini pihaknya juga sudah menghitung proyeksi peningkatan konsumsi energi masyarakat selama masa libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.

"Setidaknya akan ada peningkatan kebutuhan sekitar 10 persen untuk gasoline (bensin), penurunan sebesar 2 persen untuk gasoil (diesel), peningkatan 6 persen untuk elpiji, dan kenaikan 29 persen untuk avtur dibandingkan rata-rata Oktober 2021," katanya.

Untuk memastikan kebutuhan masyarakat terpenuhi, pihaknya juga sudah menyiapkan sarana dan fasilitas yang ada di wilayah operasi Jawa Tengah dan DIY, di antaranya tujuh terminal BBM, empat terminal elpiji, lima Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU), 978 SPBU, dan lebih dari 774 Pertashop.

"Selain itu, kami juga sudah menyiapkan sebanyak 116 Stasiun Pengisian dan Pengkutan Bulk Elpiji (SPPBE), 758 agen elpiji, dan lebih dari 60.000 outlet elpiji di wilayah Jawa Bagian Tengah," katanya.

Sementara itu, pihaknya juga sudah menyiapkan layanan dan fasilitas yang selama ini sudah ada dan tambahan semasa Satgas Natal dan Tahun Baru, yaitu 239 SPBU Siaga yang ada di jalur lintas, daerah wisata, daerah konsentrasi Natal, dan tahun baru.

"Ada tujuh SPBU siaga di jalur tol, 86 motoris atau armada Pertamina Delivery Service (PDS), 55 titik kantong BBM SPBU, 8 unit Pertashop atau SPBU modular di jalur Tol Trans Jawa, serta lebih dari 2.000 agen dan pangkalan elpiji siaga, layanan di 5 DPPU juga akan terus siaga memenuhi kebutuhan avtur bagi seluruh maskapai penerbangan," katanya.

Sumber: Antara
Foto: Twitter nu