STMIK dan STIKes Horizon Karawang Terapkan Kampus Berbahasa Inggris

KABARINDO, KARAWANG - Dalam era persaingan global, diperlukan berbagai skill yang menunjang dalam persaingan tersebut, salah satunya adalah kemampuan berbahasa internasional. Menurut English First (EF), terdapat bukti kuat bahwa bahasa Inggris semakin menjadi persyaratan pekerjaan di semua industri dan di semua tingkat manajemen.

Sayangnya dalam hal kecakapan berbahasa Inggris, Indonesia masih berada dalam  posisi 80 dari 112 negara di dunia. Berbeda sekali dengan Singapura yang berada di posisi 4 dunia dan posisi teratas di negara-negara Asia disusul Filipina dan Malaysia. Demikian yang terungkap dalam English Proficiency Index (EPI) atau tingkat kecakapan berbahasa Inggris yang dirilis oleh English First pada tahun 2021 ini.

Dengan peringkat 80 dari 112 negara di dunia tersebut, Indonesia berada bersama-sama dengan negara-negara seperti Etiopia, Mozambik, Kolombia dan lain lain-lain yang digolongkan sebagai negara-negara dengan kecakapan berbahasa Inggris yang rendah.

Tak ingin berlarut-larut dalam posisi yang tidak menguntungkan tersebut, Horizon Education yang membawahkan STMIK dan STIKes Horizon Karawang mempunyai misi untuk membentuk manusia Indonesia yang global.

Salah satu mengejawantahan misi tersebut adalah dengan Global Workplace English Program (GWEP) yang merupakan serangkaian kelas wajib bagi siswa untuk belajar keterampilan mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis bahasa Inggris yang disesuaikan seperti tempat kerja.

Tujuannya tidak lain agar lulusan STMIK dan STIKes Horizon Karawang mempunyai kompetensi yang tinggi dalam hal kemampuan berbahasa Inggris. Suatu hal yang mutlak diperlukan untuk bersaing di pasar kerja bukan hanya lokal, namun juga internasional.

GWEP yang konsepnya diambil dari sekolah-sekolah yang dikelola mitra pendidikan Horizon Education yaitu PHINMA Education dari Filipina yang merupakan salah satu negara dengan kecakapan berbahasa Inggris tertinggi di Asia. Walau metode GWEP didesain di Filipina, dalam konteks pengajarannya disesuaikan dengan kondisi Indonesia.

Menariknya, program GWEP yang dibagi dalam 4 series, GWEP 1, GWEP 2, GWEP 3 dan GWEP 4 ini bukan hanya diberikan untuk mahasiswa STIMIK dan STIKes Horizon Karawang saja namun juga bagi staff dan dosen agar tercipta atmosfir berbahasa Inggris secara menyeluruh di Kampus Horizon Education Karawang.

Sementara itu bagi mahasiswa, “Di STMIK Horizon, program GWEP sudah  diintegrasikan dalam kurikulum dan full 16 sks untuk 4 semester. Kenapa dibuat urut semesternya, agar mahasiwa D3 yang masa studinya memang hanya tiga tahun bisa ikutan ambil GWEP juga.

Diharapkan setelah menyelesaikan program GWEP, keterampilan berbahasa Inggris mereka yang sudah meningkat bisa langsung mereka aplikasikan. Karena di semester 5 mereka magang, semester 6 mereka skripsi,” jelas Rolles Herwin, S.Kom, MMSI, Ketua STMIK Horizon Karawang.