Menpora Dito Inginkan Indonesia Maju dalam Bidding jadi Tuan Rumah Piala Sudirman 2027
KABARINDO, JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo berharap Indonesia dapat maju dalam proses bidding (penawaran) untuk menjadi tuan rumah Piala Sudirman 2027.
Tercatat Indonesia hanya sekali menjadi tuan rumah Piala Sudirman tepatnya pada tahun 1989 yang berlangsung di Jakarta. Setelah itu, Piala Sudirman tak pernah digelar kembali di tanah air.
"Tadi saya sampaikan ke Pak Fadil (Ketua Umum PBSI) bahwa kami ingin Indonesia untuk kembali menjadi tuan rumah Piala Sudirman maupun Piala Thomas Uber," kata Menpora Dito dalam konferensi pers di Jakarta, Senin.
"Saya rasa ini salah satu strategi dan juga langkah agar bagaimana euforia, semangat, motivasi ekosistem badminton kita kembali bergelora dari hulu sampai hilir," imbuh Dito.
Ajang kejuaraan yang diambil dari tokoh bulu tangkis Dick Sudirman itu lebih banyak digelar di China, Denmark, dan Spanyol.
Tahun ini, China kembali ditunjuk sebagai tuan rumah ajang kejuaraan dunia beregu campuran itu yang berlangsung di Xiamen mulai 27 hingga 4 Mei mendatang.
Sehari sebelum kejuaraan yang masuk kalender BWF tersebut akan ada acara BWF Annual General Meeting 2025 yang menjadi agenda pemilihan Presiden Badminton World Federation (BWF/Federasi bulu Tangkis Dunia).
Dalam pemilihan tersebut hanya terdapat satu calon tunggal yakni Khunying Patama Leeswadtrakul dari Thailand.
Menpora Dito mengatakan bahwa pencalonan Khunying Patama Leeswadtrakul juga menjadi kesempatan untuk bisa menjadikan Indonesia sebagai tuan rumah pada sejumlah kejuaraan kelas internasional.
"Saya berharap ketika presiden BWF ini kembali terpilih dari Asia. Ini Indonesia diberikan tuan rumah untuk kejuaraan-kejuaraan yang notabene ya Sudirman itu kan sangat erat dengan Indonesia..jadi minimal kita diberikan kesempatan menjadi tuan rumah kembali Piala Sudirman di 2027," ujar Dito.
Comments ( 0 )