Pasangan Ana/Tiwi dan Jesita/Febi Tertahan di Laga Awal
KABARINDO, JAKARTA - Pasangan ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi tersisih di babak awal turnamen bulutangkis Kapal Api Indonesia Open 2024. Pasangan lainnya, Jesita Putri Miantoro/Febi Setianingrum juga tersingkir di babak pertama.
Dalam laga yang digelar di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (5/6/2024), Febriana/Amalia yang menduduki ranking 15 dunia itu menyerah dua gim langsung dari wakil China, Liu Sheng Shu/Tan Ning dengan skor 13-21, 12-21.
Pada pertandingan ini peraih medali emas SEA Games 2023 itu mengaku kesulitan mengimbangi permainan tempo cepat wakil Negeri Tirai Bambu. Saat diserang, Ana/Tiwi, sapaan akrab Febriana/Amallia, tidak bertahan dengan apik sehingga ganda putri ranking empat dunia asal China menguasai pertandingan dan menang dalam tempo 39 menit.
“Pada laga ini lawan bermain lebih konsisten dan ulet, sementara kami kadang-kadang bola buangannya kurang akurat. Jadi, banyak dari kami yang harus diperbaiki, mulai dari konsistensi, sampai pola permainannya,” ungkap Tiwi.
Setelah angkat koper di babak awal Kapal Api Indonesia Open 2024, runner up Spain Masters 2024 itu bertekad untuk bisa bermain lebih konsisten lagi. Terlebih dalam tur Asia Tenggara, penampilan Ana/Tiwi sempat menanjak dengan menembus final Thailand Open 2024.
“Kami harus menambah kekuatan dan fokus kami lagi. Sejauh ini persiapan yang kami lakukan sudah maksimal,” ungkap Ana.
“Setelah ini kami mencoba untuk bermain lebih konsisten lagi pada setiap pertandingan yang kami ikuti,” Tiwi menambahkan.
Dengan hasil ini wakil Merah Putih di sektor ganda putri menyisakan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Pada babak kedua turnamen BWF Super 1000, peraih medali emas SEA Games 2021 itu akan berjumpa pasangan Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan.
Pasangan lainnya yakni Jesita Putri Miantoro/Febi Setianingrum juga tersingkir di babak pertama seusai bertekuk lutut di hadapan ganda putri Denmark, Maiken Fruergaard/Sara Thygesen dengan skor 12-21, 18-21.
Ganda putri ranking 45 dunia itu mengaku harus banyak berlatih lagi mengingat lawan sepanjang laga mendominasi pertandingan. Kekalahan ini membuat Jesita/Febi gagal melanjutkan dominasi melawan ganda putri ranking 24 dunia itu setelah sebelumnya menang di 32 besar Swiss Open 2024 dengan skor 18-21, 21-15, 21-14
“Banyak perubahan yang dilakukan Sara/Maiken dengan pertemuan kami sebelumnya di Swiss Open 2024. Dari turnamen ini kami berharap lebih bisa memegang kendali permainan untuk bersaing dengan lawan-lawan yang peringkatnya jauh di atas kami,” ujar Jesita. Foto: PBSI
Comments ( 0 )