Pengamanan Debat Perdana Pilgub Jakarta, Polisi: Kita Pastikan Tidak Ada Ancaman
KABARINDO, JAKARTA - Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto memastikan pihaknya akan mempersiapkan pengamanan secara komprehensif sebagai bentuk aktif memberikan rasa aman dalam rangka suksesnya seluruh tahapan Pilkada Jakarta.
Pengamanan ini, ditujukan khususnya saat acara debat pertama Cagub dan Cawagub DKI Jakarta pada Minggu (6/10).
Dengan memastikan jangan sampai ada ancaman yang mengganggu jalannya acara tersebut.
"Kami akan pastikan semua aspek keamanan dapat terjaga dengan baik dan tidak ada ancaman yang dapat mengganggu jalannya acara" kata Karyoto, di Mapolda Metro Jaya, Jumat (04/10/24).
Karyoto meminta kepada Kasatker dan Kasatwil, dalam pengamanan tahapan Pilkada 2024 agar berkoordinasi dan berkolaborasi dengan TNI dan stakeholder terkait lainnya.
"Lakukan komunikasi yang efektif kepada seluruh pihak agar setiap perkembangan dapat direspon dengan cepat dan tepat dan memberikan dampak positif bagi Demokrasi di wilayah Hukum Polda Metro Jaya" ujarnya.
Karyoto juga menghimbau kepada jajarannya dalam menghadapi situasi Pilkada 2024, agar tetap menjaga dan menunjukkan profesionalisme serta menjaga integritas.
"Saya ingatkan kepada para Personel agar menjunjung tinggi netralitas dengan tidak berpolitik praktis, mengarah pada keberpihakan yang menguntungkan atau merugikan calon kepala daerah peserta pilkada 2024." tegasnya.
Secara terpisah, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam juga mengingatkan kepada masyarakay untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban selama gelaran Kampanye Pilkada Jakarta berlangsunh.
"Sehingga kegiatan tahap kampanye cagub dan cawagub Jakarta nanti dapat berjalan dengan aman dan tertib," jelasnya.
Adapun Debat perdana Cagub dan Cawagub Jakarta akan digelar di JIExpo Kemayoran pada Minggu (6/10/2024). Dengan mengangkat tema pertama debat yakni Transformasi Kota Global.
Di mana dalam debat nanti akan dihadiri tiga pasang calon gubernur dan calon wakil gubernur yakni, Ridwan Kamil- Suswono, Pramono Anung-Rano Karno, dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana.
Comments ( 0 )